Sebuah Catatan dan Apresiasi dari Inspirasi.co
Dari Dapur Redaksi
Inspirator Minggu Ini: Muis Sunarya
Salah satu kreator yang paling rajin menuangkan opini secara lugas, singkat sekaligus tepat pada maksudnya.
Ulasan inspirator minggu ini kami berikan untuk Muis Sunarya, salah satu 'inspirator addict' yang rajin menyegarkan laman pribadinya dengan banyak unggahan, terutama tulisan. Kreator asal Bekasi ini juga cukup variatif dalam mengasah kemampuan menulisnya dengan merangkul banyak topik, mulai dari tema sastra hingga topik terkini.
Pertama kali eksis di Inspirasi.co, Muis Sunarya menulis renungan berjudul “Bercermin, Kita” pada April tahun lalu. Beberapa tulisan berikutnya masih menjamah topik agama yang banyak mengajak pembaca untuk melakukan perenungan terhadap diri sendiri melalui “Tuhan, Aku Berserah Diri”, “Hidup Dengan Penuh Arti” dan “Tuhan Pun Sakit, Lapar dan Haus”.
Di sela menekuni topik tersebut, Muis Sunarya lalu merambah menulis opini mengenai apa saja yang sedang hangat di masyarakat. Semisal, ia berciut saat keseleo lidah penyanyi dangdut Zaskia Gotik dalam “Zaskia Gotik dan Tolok Ukur Pancasilais”. Tulisannya sungguh menggelitik dimana dia mengetengahkan pertanyaan yang terpenting di balik kasus tersebut, yaitu apakah menakar kadar Pancasilais hanya lewat hafalan semata?
Lalu, ia turut menyoroti topik saat Gloria Natapradja Hamel, yang batal tampil sebagai salah satu pasukan pengibar bendera pusaka atau paskibraka pada Perayaan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-71 tahun lalu. Menariknya Muis Sunarya mengupas hal tentang pernikahan campuran dan dampaknya bagi anak yang menjadi keturunan pernikahan WNI dengan WNA. Informasi yang ia sampaikan memberikan pengetahuan agar siapa pun yang membaca tak hanya berhenti pada ksus tersebut melainkan menggali lebih dalam lagi agar paham duduk persoalan yang sebenarnya.
Ada pula komentar dia mengenai topik ‘full school day’ dalam ‘Ketika Menteri Menggagas: Sekali Lagi Tentang Full Day School”, yang kali ini berkaca dari pengalamannya sendiri ketika masih mengenyam bangku sekolah.
Saat Pilkada DKI Jakarta 2017 sedang panas-panasnya, Muis Sunarya tak mau ketinggalan. Beberapa kali ia menurunkan tulisan mengenai hal ini berikut perihal kasus penistaan agama oleh Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok. Seluruh tulisan opini Muis nyaman sekali dibaca dimana ia mengungkapkan pandangannnya secara lugas dengan didukung bukti yang cukup. Terkadang nyinyir dengan tetap menyampaikan maksud yang pas. Tulisannya pun singkat tidak bertele-tele namun tuntas meneruskan maksud ke pembaca.
Terakhir dari redaksi kami menghargai tulisannya yang bertajuk “Hari Kebangkitan Nasional, Merayakan Literasi Bersama Inspirasi.co” yang menjadikan Inspirasi.co wadah berkarya sebagai wujud bangkit, yang setidaknya ia sudah memulainya dari diri sendiri.
Terima kasih, Muis Sunarya! []
■ Dipublikasikan di Inspirasi.co pada 23 Mei 2017.
Komentar
Posting Komentar